PENGARUH KONSENTRASI H2SO4 DAN NaOH TERHADAP DELIGNIFIKASI SERBUK BAMBU (GIGANTOCHLOA APUS)
DOI:
https://doi.org/10.36706/jppk.v1i2.1891Abstract
Pengaruh konsentrasi H2SO4 dan NaOH dalam delignifikasi serbuk bambu telah diteliti untuk menurunkan kadar lignin. Delignifikasi dilakukan pada suhu 1210C selama 30 menit dengan variasi konsentrasi. H2SO4: 0,5%, 1,0%, 1,5%, 2,0%, dan 2,5% (v/v) sedangkan variasi NaOH adalah 2,0%, 4,0%, 6,0%, 8,0%, dan 10% (b/v). Kadar lignin dianalisis menggunakan metode Kappa. Peningkatan konsentrasi H2SO4 dan NaOH sejalan dengan peningkatan kadar lignin terurai. Penguraian optimum sebesar 5,37% dicapai pada saat konsentrasi H2SO4 2,5% sedangkan pada saat konsentrasi NaOH 6,0% penguraian optimum sebesar 9,53%.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
How to Cite
Permatasari, H. R., Gulo, F., & Lesmini, B. (2015). PENGARUH KONSENTRASI H2SO4 DAN NaOH TERHADAP DELIGNIFIKASI SERBUK BAMBU (GIGANTOCHLOA APUS). Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia, 1(2), 131–140. https://doi.org/10.36706/jppk.v1i2.1891
Issue
Section
Articles